Dekai, Tim Redaksi Metanoia – Gereja Kristen Injili (GKI) Klasis Yalimo Angguruk Jemaat Metanoia Dekai melaksanakan acara peletakan batu pertama pembangunan Gedung Sekolah Minggu pada Senin, (25/03/2024). Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam merealisasikan keputusan sidang jemaat tahun 2023 dan hasil kesepakatan unsur Persekutuan Anak dan Remaja (PAR) yang didukung penuh oleh PHMJ.

Ketua Panitia Pembangunan Gedung Sekolah Minggu, John Boerdam, menjelaskan bahwa rencana pembangunan ini muncul karena kebutuhan mendesak akibat meningkatnya jumlah anak-anak yang mengikuti kegiatan Sekolah Minggu.

"Awalnya, jumlah anak-anak Sekolah Minggu hanya sekitar 100, tetapi sekarang telah mencapai lebih dari 700 tiap minggunya. Karena itu, mau tidak mau, kami harus merencanakan pembangunan ini," ujar John. Ia juga mengungkapkan bahwa anggaran yang dibutuhkan mencapai sekitar 1 miliar lebih.

John menambahkan bahwa pembangunan ini merupakan hasil dari keputusan sidang jemaat tahun lalu. "Selain kesepakatan unsur PAR, rencana pembangunan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari PHMJ. Sehingga pada sidang jemaat tahun 2023 diputuskan bahwa tahun 2024 akan dilakukan pembangunan Gedung Sekolah Minggu," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Badan Pengurus PAR, Aplena Kaiwai, menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia pembangunan yang telah memungkinkan terlaksananya peletakan batu pertama.

"Saya mengucapkan terima kasih atas kerja-kerja panitia yang telah mempersiapkan segala sesuatu dengan baik. Sebagai jemaat, mari kita bersama-sama membangun Gedung Sekolah Minggu ini. Apa yang ada pada kita, mari kita sumbangkan untuk pembangunan ini," ajak Aplena.

Pembangunan Gedung Sekolah Minggu ini diharapkan dapat menjadi sarana yang lebih memadai untuk mendukung pembelajaran rohani dan pengembangan anak-anak jemaat Metanoia Dekai. Seluruh jemaat diimbau untuk bahu-membahu mendukung kelancaran pembangunan hingga selesai